Site icon Slawi FM

Mardiyah: Kisah Tokoh Legendaris Tegal yang Terkenal dengan Kekayaannya

slawifm.com

Pada Februari 2013, wartawan pernah membagikan cerita tentang sejarah Mardiyah, seorang tokoh terkenal asal Tegal yang dikenal dengan julukannya “Duite Mardiyah.” Beberapa waktu kemudian, seorang pengunjung bernama Dasuki Raswadi meninggalkan komentar yang mengungkapkan kisah lain tentang Mardiyah. Berikut ini adalah cerita yang dibagikan:

Mardiyah, seorang figur legendaris dari Tegal yang terkenal dengan kekayaannya, menurut sumber yang bisa dipertanggungjawabkan (seperti yang disampaikan oleh Dasuki Raswadi), merupakan Hj. Mardiyah. Wanita kaya ini lahir sekitar tahun 1908 dan memiliki saudara-saudara seperti Zainnudin Yasin, Zainurridho, Kapsah, dan A. Wahid. Ia tinggal dan meninggal di Desa Bandasari, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, dan dimakamkan di Pemakaman Kemasanijo di desa yang sama.

Kekayaan Mardiyah termasuk beberapa hotel, bahkan ada kabar yang menyebutkan bahwa ia memiliki hotel di Makkah. Selain itu, ia juga memiliki kapal yang digunakan untuk memberangkatkan jemaah haji. Mardiyah dikenal dengan tubuhnya yang agak kecil dan kulit sawo matang. Setiap hari, ia mengenakan perhiasan emas di seluruh tubuhnya dan dikenal tidak pelit.

Namun, Mardiyah mengalami kebangkrutan setelah anak laki-lakinya sering bergonta-ganti pasangan yang kebanyakan memiliki sifat materialistis. Ditambah lagi, suaminya, Sidiq, menikah lagi dengan wanita bernama Fatma. Hal ini membuat hubungan Mardiyah dengan adik-adiknya menjadi renggang, dan mereka mulai menjauh setelah mengetahui bahwa Sidiq menikah lagi. Akhirnya, Mardiyah jatuh sakit dan meninggal, sementara kondisi finansialnya merosot.

Di Desa Bandasari, tempat tinggal Mardiyah, terdapat peninggalan berupa rumah megah yang kini dimiliki oleh H. Waluyo. Dulu, rumah ini dikenal dengan kemegahannya, dengan banyak kamar, dan sering menjadi tempat akomodasi bagi artis ibu kota pada tahun 1970-an saat mereka berkunjung ke Tegal. Sekarang, bangunan tersebut sudah dibagi-bagi dan banyak bagian yang telah dijual kepada orang lain, salah satunya digunakan untuk toko emas Sinar Cantik.

Barang-barang peninggalan emas Mardiyah yang masih ada, seperti cincin berlian dan gelang emas ular naga bertabur berlian, terus menjadi objek pencarian, terutama cincin berlian Elizabeth yang diyakini disimpan oleh Canggah (salah satu adik Mardiyah).

Silsilah Mardiyah adalah sebagai berikut:

Exit mobile version