Lansia di Kedungsugih Tegal Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Sumur, Warga Geger
SLAWIFM.com – Suasana Dukuh Kedungsugih, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Tegal mendadak geger pada Senin (28/4/2025) malam, setelah seorang pria lansia ditemukan meninggal dunia di dalam sumur rumahnya sendiri. Korban diketahui bernama Madsodikun (67).
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh saksi berinisial J bin W sekitar pukul 18.50 WIB. Usai pulang dari mushola, saksi langsung menuju kamar. Namun, tidak lama kemudian, J bin W mendengar suara mencurigakan dari arah belakang rumah. Saat diperiksa, ia mendapati Madsodikun sudah berada di dalam lubang sumur yang terletak di area kamar mandi.
Menyadari kejadian tersebut, saksi segera melaporkan insiden ini kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal sekitar pukul 18.30 WIB. Tanggapan cepat pun dilakukan, dengan mengerahkan tim gabungan dari BASARNAS USS Pemalang, BPBD Kabupaten Tegal, serta Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Tegal menuju lokasi.
Evakuasi Penuh Kehati-hatian
Koordinator SAR dari BASARNAS, Susanto, mengungkapkan bahwa dalam proses evakuasi, satu orang petugas diterjunkan dengan perlengkapan Breathing Apparatus (BA) demi keselamatan saat bekerja di dalam sumur sempit tersebut.
“Alhamdulillah, survivor berhasil kita evakuasi,” kata Susanto seperti dilaporkan oleh Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, pada Selasa (29/4/2025).
Sementara itu, Satgas BPBD Kabupaten Tegal, Choky, menambahkan bahwa korban diketahui hendak ke kamar mandi untuk buang hajat. Karena kondisi kesehatannya yang sedang menurun, korban diduga duduk di pinggiran sumur. Saat tangan korban bertumpu pada asbes penutup sumur, material tersebut pecah sehingga menyebabkan korban terjatuh ke dalam sumur sedalam sekitar 12 meter.
Proses Evakuasi Dramatis
Setibanya di lokasi, petugas segera mengamankan area dan menyiapkan peralatan evakuasi. Warga sekitar yang berkumpul menyaksikan proses evakuasi dengan perasaan harap-harap cemas.
Tim gabungan berhasil mengevakuasi korban dari dalam sumur sekitar pukul 21.00 WIB, setelah memulai operasi pada pukul 20.45 WIB. Sayangnya, saat berhasil diangkat ke permukaan, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
Penyebab pasti mengapa Madsodikun bisa terjatuh ke dalam sumur masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak berwenang. Saat ini, petugas terus mendalami kronologi lengkap dari insiden tragis tersebut.